BENARKAH TIDAK BOLEH MEMBANTAH ORANG YANG SALAH SAMA SEKALI
Asy-Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizhahullah
Penanya: Beberapa hari yang lalu muncul penjelasan dari Daarul Ifta’ (Lembaga Fatwa Kerajaan Arab Saudi
–pent) agar membuang perpecahan dan perselisihan. Hal ini dimanfaatkan
oleh sebagian pihak dan memahaminya secara global dengan menyatakan
bahwa tidak boleh membantah orang yang menyelisihi kebenaran dan tidak
pula terhadap mubtadi’ sama sekali?
Asy-Syaikh:
Dalam penjelasan tersebut
tidak ada hal semacam ini, tidak ada padanya pernyataan bahwa tidak
boleh membantah orang yang menyelisihi kebenaran dan tidak boleh
menjelaskan mana yang benar dan mana yang bathil. Ini merupakan
kedustaan yang mengatasnamakan penjelasan tersebut.
Penjelasan tersebut isinya adalah nasehat bagi para penuntut ilmu agar meninggalkan saling
membenci, saling memutus hubungan diantara mereka serta saling
bermusuhan hanya karena ada perbedaan pada hal-hal yang sepele diantara
mereka atau karena salah paham. Hendaknya mereka saling menasehati
diantara mereka. Inilah maksud dari penjelasan tersebut.
Adapun dengan mereka
mengartikan sesuai dengan hawa nafsu mereka maka tanggung jawabnya
mereka yang memikulnya. Penjelasan tersebut gamblang dan tidak ada yang
tidak jelas.
Banyak manusia yang
mengartikan kalam Allah dan menafsirkannya sesuai dengan hawa nafsu
mereka. Jadi tindakan semacam ini tidak hanya dilakukan terhadap
penjelasan tersebut saja. Pengusung kebathilan akan mengikuti
kebathilannya dan menginginkan hal-hal yang bisa mendukung kebathilannya
walaupun harus berdusta mengatasnamakan manusia atau Al-Qur’an atau
para ulama.
download di sini
Alih bahasa: Abu Almass
Jum’at, 4 Jumaada Tsaniyah 1435 H
Jum’at, 4 Jumaada Tsaniyah 1435 H
Sumber: http://forumsalafy.net/?p=2512
Tidak ada komentar:
Posting Komentar